Berkat Salat, Ismail Aissati Sekarang Lebih Tenang

Karir dalam sebuah tim sepak bola merupakan hal yang paling menjadi perhatian bagi seorang peman sepak bola. Namun tidak demikian halnya dengan Ismain Aissati. Pemain sepak bolaprofessional yang kini membela Ajax Amsterdam, sebuah tim sepak bola yang pernah mendapatkan dana segar dari agen judi online ini tidak begitu merisaukan masa depannya bersama dengan Ajax.

Meskipun kini dirinya tengah mengalami masa – masa akhir kontraknya dengan Ajax Amsterdam, pemain ini sama sekali tidak merasa risau tentang kelanjutan karirnya dalam klub Ajax. Aissati sendiri menjadi penentu kemenangan bagi timnya dengan mencetak sebuah gol pembuka kala Ajax berhadapan dengan PSV Eindhoven dan menang dengan skor 2 – 0 lalu.

Gelandang asal Maroko ini juga mengakui bahwa sebenarnya gol yang dia ciptakan tersebut merupakan sebuah nasib mujur karena sebenarnya gol tersebut terjadi secara tidak sengaja saat dirinya bermaksud untuk memberikan umpan kepada rekannya, namun malah berbuah gol.

"Senang rasanya jika mengakhiri musim dengan gelar juara dan berkontribusi besar. Saya tidak mau membahas hal yang lebih jauh. Bicara memang mudah, tapi Ajax yang akan memutuskan," ujar gelandang 23 tahun ini kepada De Telegraaf.

"Senang rasanya bisa kembali mencetak gol setelah sekian lama. Islam membimbing saya dan berdasarkan pengalaman pribadi, memberikan kedamaian yang saya perlukan untuk bangkit."

"Saya salat lima kali sehari dan setiap Jumat usai latihan saya pergi ke mesjid dekat rumah untuk salat Jumat.

Ayat suci Al Quran memberi saya kekuatan. Sebelumnya saya tidak menikmatinya karena saya tidak siap. Sekarang saya dipenuhi energi positif setiap berlatih dan saya harus meyakinkan pelatih dengan kemampuan yang saya punya."

"Saya belum tahu apa yang akan terjadi musim depan. Ada rumor saya akan kembali ke Vitesse, tapi saya belum dengar apapun. Seperti yang pernah saya bilang, saya akan mengerahkan kemampuan terbaik," pungkasnya.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar