Server Indonesia BlackBerry Turun

Server Indonesia BlackBerry Turun - Menkominfo terus mendesak Research In Motion (RIM) supaya dapat server-nya di Indonesia karena menurut tifatul sendiri sebagai menteri menkominfo melalui akun twitternya BlackBerry yng melayani sekitar 3 juta pengguna blackberry diinidonesia, maka RIM sukses mendapatkan pendapatan bersih berkisar Rp.189 M per bulan atau kalau ditotal pertahun sekitar Rp.2,26 T.

Karena menurut Tifatul (MENKOMINFO) RIM tidak bayar pajak sama sekali, juga tidak bangun infratuktur jaringan diindonesia, seluruh jaringan milik 6 operator di indonesia. Untuk negara pembangunan server RIM akan berdampak bagi kepntingan proses hukum termasuk mengakses data pelaku kejahatan, maka dari itu RIM wajib memenuhi keajiban pajak dan badan yang bertanggn jawab sekaligus infratuktur pada negara kita indpnesia.

Apa ada pengaruh nya penempatan server RIM dinegara kita, menurut Anggota badan Regulasi Telkomunikasi Indonesia (BRTI) para pelanggan BlackBerry akan merasakan dampknya pada tarif, sebagaimna yang diketahui tarif langganan BlackBerry dibayarkan oleh operator kepada RIM rata-rata US$4, atau berkisar Rp.3600 per pelanggan per bulan.

Selain tarif, dampak penempatan server pada pelanggan adalah akses data atau Internet yang lebih cepat, terutama dalam mengakses konten lokal. Karena sselama ini untuk mengakses situs lokal trafik data pelanggan harus keluar negeri dulu karena kantor pusatnya ada disana dan tentunya pelanggan harus menunggu lebhh lama.

Lain lagi kalau server dibangun di indonesia akses kekonten-konten lokal akan lbih cepat dan ringn, operatorpun lebih efisien karena tarif ada yang terpangkas pemakaian link bandwidth internasiona.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar